D E S S I N A T A L I A

Happy December Everyone! Nggak terasa udah tiba di penghujung tahun 2020 aja. Udah mau akhir tahun, wajah masih lelah dan kusam? Eits! Yuk intip review  aku yang satu ini. Siapa tahu bisa menjadi solusi untuk wajah tampak lelah dan kusam kalian! Sesuai dengan judul, produk yang ingin aku review  adalah Heimish Black Tea Mask Pack . Singkat cerita, aku emang lagi random  cobain berbagai masker untuk kepentingan review,  plus untuk perawatan diri sendiri juga tentunya. Finally,  setelah aku menggunakan maskernya rutin selama sebulan, aku bisa mantap memberikan review  untuk semua pembaca blog  ini. PRODUCT Gambar diatas adalah Produk Heimish Black Tea Mask Pack. Aku suka banget dengan packaging- nya   yang berbentuk jar, plus dilengkapi dengan spatula  untuk mengambil maskernya. Biasanya kalau untuk masker-masker berbentuk jar seperti ini, nggak dilengkapi dengan spatula  sehingga agak kurang higienis  karena kita harus ambil produknya dengan tangan. Jarnya sendi

Pernahkah kalian merasakan sensasi "ketarik" setelah cuci muka? Kalau sampai ada sensasi seperti itu, artinya kulit kalian lagi kering atau bahkan dehidrasi. Coba deh ganti produk cleansing  kamu, ke produk yang difokuskan untuk membersihkan sekaligus menjaga kelembapan kulitmu. Aku pengen sharing  sedikit tentang pengalamanku beberapa minggu ini.  Sooo,  kulitku ini termasuk tipe yang combination-acne-prone-skin dan juga sensitif (mudah kemerahan). Ketika cuaca lagi ekstrim begini, setelah cuci muka, langsung berasa sensasi ketarik, cenderung perih dan sakit. Padahal, aku nggak lagi ganti produk skincare  apapun. Setelah mencari tahu, katanya kulitku ini lagi dalam fase dehidrasi atau kekeringan. Ketika kondisi kulitmu berubah (seperti aku yang biasanya combination-oily  malah jadi combination-dry ), kamu harus sesuaikan produk yang digunakan. Kalau untuk kulit kering, sebaiknya menggunakan sabun pencuci wajah yang melembapkan dan berbahan dasar air. Kalau untuk kulit b

Hello Beauties, apakah kalian lagi bingung mencari cushion  yang high-coverage  untuk menutupi imperfections  di wajahmu? Atau lagi cari cushion  yang ringan untuk daily make-up  kamu? Jadiiii, aku diberikan kesempatan sama femaledaily  untuk nge- review  produk cushion  lokal, yaitu Lakme 9to5 Primer-Matte Cushion Foundation. Jujur ini adalah cushion  lokal pertama yang aku coba, tanpa basa basi panjang lebar, yuk langsung intip reviewnya! Jadi ini dia girls,  produk cushion  dari Lakme. Cantik banget ya packaging-nya . Ditambah nuansa pink-goldennya itu bikin cushion  ini terlihat mewah. Sayangnya, yang bikin minus,  aku menerima produk yang ada sedikit dent . Kalo kalian perhatikan, ada dent  atau goresan kecil seperti titik di bagian atas cushion-nya . Sebenernya itu hanya goresan kecil aja dan tidak mempengaruhi isinya. Namun, buat aku, karena produk ini dijual kepada konsumen, seharusnya pihak Lakme bisa lebih teliti dalam quality control  pengemasannya. Kasihan kan kalo

Siapa yang tidak mengenal tumbuhan Centella Asiatica? Mungkin, beberapa dari kalian sudah menyadari bahwa kandungan Centella Asiatica ini belakangan banyak ditemukan pada produk-produk skincare . Centella Asiatica dikenal sebagai salah satu kandungan skincare  alami yang efektif untuk menangani masalah jerawat berkat senyawa Glikosida Madekosida pada bagian daun dan tangkainya. Kandungan tersebut, berfungsi sebagai anti-inflamasi dan efektif dalam mempercepat proses penyembuhan luka bekas jerawat. Menurut sumber yang aku baca, pemakaian rutin dari produk yang mengandung Centella Asiatica tidak hanya dapat mengurangi jerawat saja, tetapi juga membantu memudarkan bekas jerawat yang mengganggu. Pada beauty-review  hari ini, aku ingin me- review  mengenai salah satu produk skincare  yang mengandung Centella Asiatica. Yes! It's from Skin1004 - Madagascar Centella Asiatica Ampoule.  Kenapa aku memilih produk Skin1004 Madagascar Centella Asiatica Ampoule ini? Alasanya sangat sederhana,

Pernah nggak sih kalian pakai Deodoran dan malah ninggalin Noda Kuning pada baju? Aku sendiri bukanlah pemakai setia Produk Deodoran. Apapun merek atau bentuk Deodorannya, aku nggak pernah pakai Deodoran sama sekali. Aku sendiri mengetahui fakta Deodoran bisa meninggalkan "Noda Kuning" di baju, terutama di Area Keti, karena temenku ada yang pemakai Deodoran, dan waktu SMA, aku pernah nanya ke dia kenapa seragamnya selalu ada "Noda Kuning" di area Ketiak. Temen aku ini akhirnya cerita kalo dia menggunakan Deodoran dan keringnya tuh lama banget, dan dia udah keburu pake seragam sebelum bener-bener kering. Alhasil, muncullah si "Noda Kuning" di seragam sekolahnya. Nah, kali ini aku pengen menghilangkan asumsi-asumsi buruk kalian tentang pemakaian Deodoran. Aku diberikan kesempatan oleh The Shonet untuk nge- review prduk terbaru dari Rexona, yaitu Rexona Dry Serum. Seperti yang aku infokan diatas, aku bukanlah pemakai Deodoran. Untungnya, aku nggak pu

Siapa disini yang nggak pengen punya wajah glowing  sehat bercahaya? Tentu saja semua orang menginginkan kulit yang sehat dan glowing , terutama di area wajah. Kembali tergoda dengan review-review  dari para influencer  di Instagram, aku pun memutuskan untuk mencoba Masker Dr. Schatz. Mungkin ada beberapa dari pembaca artikel ini yang masih belum mengenal Merek Dr. Schatz. Dr. Schatz ini adalah masker dari Switzerland yang mengandung manfaat dari stem cell.  Nah, kegunaan stem cell  ini sendiri katanya baik untuk memicu kolagen, plus mempercepat regenerasi kulit. Dari review salah satu influencer  yang aku lihat, disebutkan juga kalau masker ini mampu menghilangkan kerutan, garis halus, meratakan warna kulit, serta mengatasi masalah pigmentasi  dan pori-pori besar. Hmmm.. Menarik banget kan? Nggak salah dong kalo aku akhirnya tertarik untuk coba. Aku langsung beli satu set yang berisi 5 buah sheetmask. Kemasannya terbuat dari kardus dengan tekstur karton yang cukup tebal,

Baru-baru ini aku lagi tertarik sama produk kosmetik Vegan dan Cruelty Free . Yaa, selain bebas unsur hewani, bebas juga dari percobaan kepada hewan. Nah, dikala ombre lips  yang pamornya nggak turun-turun juga sampe sekarang ( which   is masih banyak banget orang yang suka pake ombre lips style  dalam gaya makeupnya), kebetulan aku lihat produk Iomi Matte Liquid Lipstick yang digunakan sama salah satu makeup-artist favoritku. Dia juga nge- review  sedikit tentang produk ini di Instagram yang Vegan  dan Cruelty Free . Singkat cerita, aku langsung tertarik untuk beli dan cobain sendiri produknya. Nah, meskipun ada semacam tulisan Korea dan nama lipstick ini agak Korea-Korea gitu, ternyata IOMI ini Brand Lokal asli Indonesia loh! Yang diunggulkan dari Brand IOMI adalah warna-warna lipsticknya yang sangat natural dan bisa dipadu padankan menjadi warna ombre. Sebenarnya terdapat 6 shade warna dari produk Liquid Lipstick ini, tapi aku hanya mengambil 3 warna yang dijual secara bun

Adakah dari kalian yang lagi mengalami permasalahan kulit kering seperti aku? Jadi guys,  cuacanya kan lagi menjelang perubahan dari musim kemarau ke musim penghujan nih, jadi udaranya cenderung menyebabkan kulit kering. Aku sendiri baru notice  kulit aku kering, terutama bagian kaki, karena mendadak gatel gitu kan, nah pas aku garuk tuh perih padahal ga ada luka! Dan seperti ciri-ciri kulit kering lainnya, pas digaruk ada tanda garis putih gitu. Ketika pulang kantor, aku mampir ke watson,  dan berniat untuk beli lotion   Aveeno . Mungkin beberapa dari kalian ada yang tahu juga lotion yang aku maksud. Tapi sayangnya, pas hari itu lagi abiss guys! Sampe aku tiba-tiba liat di etalase tuh ada kemasan produk Bio Oil yang bertuliskan "Gel Kulit Kering" Ini dia produk yang aku maksud. Yang aku tahu, Bio Oil itu ya bentuknya oil.  Tapi kok tiba-tiba ada produk yang bentuknya beda. Tergiur untuk coba, aku pun langsung beli 2 size, yang 50ml (untuk dibawa-bawa kekantor ato

Hi Girls or Boys (maybe), Udah lama banget berasanya nggak aktif nulis lagi di blog. So , kali ini kembali trial-error masker untuk kulit berjerawat, aku abis mencoba tea tree skin clearing peel-off   mask terbaru keluaran The Body Shop. Pada postingan  jaman purba, aku udah pernah review  tentang masker tea-tree  dari TBS (The Body Shop)  juga yang bisa kalian cek disini.  Kalau masker yang sebelumnya pernah aku review  itu bentuknya clay, dimana setelah pemakaiannya tetep harus dibilas untuk dibersihkan, kalau yang kali ini agak berbeda karena bentuknya peel-off mask ! Ini dia penampakan produk tea-tree skin clearing peel-off mask , yang aku sebut-sebut tadi. Berbeda dengan masker dari TBS yang biasanya, kali ini kemasannya semacam wadah plastik yang berisi bubuk masker gitu, guys. Tetep dengan ciri khas produk tea-tree mereka, warna hijau daun pun menyelimuti kemasan maskernya. By the way,  wadah untuk masker ini lumayan keras loh! Jadi nggak seperti plastik-plastik murah

Siapa yang nggak tahu Brand Marhen J? Brand ternama merek Korea Selatan tersebut, sedang booming-booming-nya di Indonesia dengan model tas kanvas yang unik. Menyusul ketenaran merek Find Kapoor, Marhen J pun menjadi salah satu tas paling dicari sama kaum millenial di Indonesia baik Pria maupun Wanita. Namun, siapa sangka dibalik ketenarannya itu, masih ada aja orang-orang yang ingin memperoleh uang dengan memanfaatkan booming-nya  merk ini, dengan membuat tas-tas Marhen J Palsu yang dijual sama dengan Marhen J Asli. Wahhh, kebayang ga sih untungnya sampe berapa %? Nah, guys,  untuk membantu kalian yang mungkin belum tahu cara membedakan Tas Marhen J Asli atau Palsu , kali ini aku ingin membahas cara membedakan Tas Marhen J Asli atau Palsu. Disimak yaaa! 😆 1. PASTIKAN SETIAP MEMBELI TAS, TERDAPAT TAG YANG ADA QR CODENYA! Pertama-tama, ketika kalian beli Tas Marhen J, pastikan terdapat tag seperti gambar diatas ini yaa. Kemudian kalian Download  aplikasi "HIDDEN